Berikut ini beberapa penyebab sakit & nyeri ulu hati yang perlu anda ketahui :
Asam lambung naik ke kerongkongan akibat melemahnya katup esofagus bagian bawah. Refluks asam bisa menimbulkan sensasi panas di dada dan sakit & nyeri ulu hati, terutama setelah makan atau saat berbaring. GERD juga bisa disertai rasa pahit di mulut dan sering bersendawa.
Infeksi bakteri Helicobacter pylori, konsumsi obat antiinflamasi non-steroid (OAINS), atau pola makan tidak teratur. Gastritis menyebabkan lapisan lambung mengalami peradangan, yang menimbulkan rasa sakit & nyeri ulu hati. Gejalanya sering terasa seperti "terbakar" atau penuh gas.
Makan berlebihan, stres, makanan pedas/berlemak, atau gangguan gerakan lambung. Maag ditandai dengan rasa tidak nyaman di perut bagian atas, kembung, dan cepat kenyang. Sering kali terasa sakit & nyeri ulu hati, meski tidak ada luka di lambung.
Infeksi H. pylori atau penggunaan jangka panjang obat OAINS. Luka terbuka di dinding lambung atau usus halus dapat menimbulkan nyeri tajam di ulu hati, terutama saat perut kosong. Bisa disertai mual, muntah, atau tinja berwarna gelap.
Kondisi psikologis yang memengaruhi sistem saraf dan saluran pencernaan. Stres dapat meningkatkan produksi asam lambung dan mengganggu gerakan usus, yang berujung pada rasa nyeri atau tidak nyaman di ulu hati. Ini sering disebut sebagai gangguan psikosomatik.